Pekalongan, neodetik.news II Camat Kandangserang ,Hadi Sutanto yang diduga melakukan tindakan tidak senonoh dengan mengusir seorang wartawan dari media online Gertak.id yang
hendak memasuki ruang Balai Desa Garungwiyoro Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan pada Selasa (22/4} lalu membantah kalau dirinya mengusir wartawan.
' saat itu kebetulan saya sedang ada acara pembinaan dengan kepala desa dan perangkat yang dihadiri juga dari BKD Kabupaten Pekalongan sehingga saya mempersilahkan kepada wartawan tersebut untuk tidak memasuki ruangan karena acara internal" terang Camat Kandangserang.
Selanjutnya terang Camat , bahwa dirinya tidak alergi terhadap wartawan karena merupakan Mitra pemerintah dan sebagai sosial kontrol.
" Saya well come kepada siapa saja yang akan menemui saya apalagi wartawan yang mempunyai banyak sumber informasi" tuturnya.
Sementara itu Kepala Desa Garung Wiyoro, Jariyah saat ditemui pada Kamis (24/4) menjelaskan bahwa saat kejadian itu di ruang Balai Desa dan dirinya melihat betul. Apa yang dilakukan Camat Kandangserang.
' saya tau persis saat itu pak Camat sedang memberikan pengarahan dan pembinaan dengan Kades dan perangkat desa. Dan yang saya tau pak Camat tidak mengusir hanya menghalaukan tangan untuk tidak masuk keruangan karena sedang ada acara pembinaan secara internal" terang Kades Garung Wiroyo.
Sebagaimana diberitakan bahwa kejadianya saat Riyanto dari media gerrtak.id hendak melakukan konfirmasi dengan Kades Garungwiyoro
Menurut Riyanto kejadiannya bermula saat berkunjung ke Balai Desa Garungwiyoro. untuk bertemu dengan Kepala Desa.
Setibanya di Balai Desa, namun belum sempat masuk ke dalam ruangan Balai Desa, Camat Hadi Sutanto tiba-tiba dari dalam ruangan langsung mengusirnya sambil berkata, “Hus hus, pergi pergi ga sopan dan mengusirnya tanpa alasan jelas. Riyanto pun langsung pergi meninggalkan lokasi.(ALI)