Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Profil dr. Novita sari yahya National Director Indonesia dan penulis buku Novita Dan Kebangsaan.

Selasa, Februari 18, 2025 | Selasa, Februari 18, 2025 WIB Last Updated 2025-02-18T08:22:11Z
BOGOR, NEODETIK NEWS || Novita panggilan akra b dr.Novita sari yahya, berusia 52 tahun merupakan ibu dari dua putra dan satu putri.

Novita pernah memegang 40 lisensi pemilihan Internasional Miss, Mrs, Mister dan talent kids tahun 2024.

Keberanian perempuan berdarah minang mencoba satu hal di luar dari profesi dan kegaiatan sebagai peneliti dan dokter umum termotivasi ketika putrinya berkegiatan sebagai model dan pemilihan putri atau miss tingkat nasional.

Pengalaman Novita  berkegiatan di bidang pageant sewaktu kuliah sebagai finalis Putri Ayu Indonesia wakil Sumbar tahun 1995 dan Runner Up ke 2 Putri kartini 1995  merupakan modal untuk memberanikan diri sebagai National Director Indonesia tahun 2023 dan 2024.

Di antara komitmen yang sudah di selesaikan sebagai National Director Indonesia adalah mendampingi perwakilan Indonesia oleh team bekerjasama dengan beberapa ceo/founder dan yayasan pageant di Indonesia yaitu:

1..Mrs Juliana Yu Runner up ke -1 Mrs Gaia World 2023 di Kuala lumpur, Malaysia tanggal 2-6 desember 2023, bekerjasama dengan Puri Indonesia CEO/FOUNDER Rini Irawan
2.Mrs Natalya F Vong mendapatkan gelar Global Petite Ambasador di pemilihan Mrs Petite Global di Kuala Lumpur Malaysia tanggal 23-27 Januari 2024
3.Miss adinda Puri Runner Up ke -1 Miss Elite Global di Goa India tanggal 24-31 maret 2024.
Miss Adinda Puri adalah merupakan kader SAPMA Pemuda Pancasila
4.Miss Michele Top 10 Queen OF International Tourisme yang berasal dari yayasan EL JOHN Indonesia.

Karena keterlibatan dalam pemilihan perwakilian Indonesia ke Internasional dan berjejaring dengan banyak pengiat pageant , fashoon dunia dan CEO pemilihan Internasional sehingga Novita memfasilitasi beberapa desainer dan model Indonesia ke beberapa fashion week dunia seperti Vetnam fashion week. Komunikasi di bangun untuk penampilan model dan desainer Indonesia di London Fashion week, Milan Fashion week dan kemungkinan ke Paris Fashion week. 

Berjejaring dengan beberapa CEO pemilihan Internasional seperti pemilihan supermodel di Korea Selatan dan supermodel di Italy.

Ketika di tanyakan rahasia bagaimana Novita bisa melakukan semua hal tersebut yang seharusnya di lakukan banyak orang dan membutuhkan dana yang besar. Jawapan Novita adalah perempuan Indonesia sudah terkenal  perempuan progresif revolusioner dalam sejarah perjalanan bangsa. Jadi kenapa harus heran.

dr. Novita berkegiatan sebagai peneliti dan penulis kajian bapak-ibuisme menyadari betul akan potensi perempuan Indonesia.

Novita menggagas program rumah pengasuhan anak dan pendidikan keluarga di antara fasilitas tersedia tempat penitipan anak dan rumah aman / rumah singgah.

Kakek buyut dr Novita sari yahya adalah  Jahja Datoek Kajo dari Koto Gadang Kabupaten Agam Sumbar,  anggota Volkrads 2 periode, kakeknya dr Sagaf Yahya residen pertama Jambi dan pengerak kemerdekaan di Jambi merupakan lulusan Stovia tercatat dari arsip Museum Nasional menjadi pelajar Stovia tahun 1926 tahun ke empat.
dr. Sagaf Yahya beradik kakak satu ayah Jahja Datoek Kayo beda ibu dengan Brigjen Daan Yahya Gubernur Mliter Jakarta Raya dan Kolonel Maritim Achirul Yahya walikota Padang tahun 1970an.
Ayahnya dr Enir Reni Sagaf Yahya angkatan pertama FK UNAND dan alumni FK UNAND.

Novita sari yahya adalah Alumni SMA 1 Padang dan alumni FK UNAND angkatan 91 yang jarang terdengar dan terlihat kemunculan di Padang dan di antara teman-teman sesama alumni ternyata dalam diam berkarya dengan caranya..

Saat ini karya dr Novita dalam bentuk cerpen, puisi, esai, artikel dan quotes sudah tersebar di 50  buku yang dari beberapa lomba tingkat nasional yang mendapatkan sertifikat penulis terpilih dan  penulis terbaik dalam waktu 5 bulan.

Buku Novita & kebangsaan  dalam rangka mendukung gerakan literasi.
Hasil dari penjualan buku  di gunakan untuk mendukung operasional pendirian rumah pengasuhan anak dan pendidikan keluarga di antaramya fasilitas pustaka keliling.

Rumah pengasuhan anak dan pendidikan keluarga adalah program yang sudah di sosialisasikan sejak tahun 2018 ke ngo, ormas perempuan melalui jaringan, ke komisoner Komnas Perempuan, pusat kajian gender dan pusat kajian kesehatan di beberapa Universitas dan ke staff ahli KPPPA.

Motivasi dr. Novita membuat buku yang berisi cerpen, puisi, artikel, esai dan quotes karena keprihatinan minimnya minat generasi muda untuk membaca dan menulis dan lebih menghabiskan waktu main game online dan berselancar di media sosial.

Mengambil tema kehidupan sehari-hari yang terinsipirasi dari bacaan di media, pengamatan dalam pergaulan kehidupan yang di rasakan dekat dengan persoalan emosi dan kehidupan generasi muda .

Melalui karya Novita memberikan edukasi kepada generasi muda  perlunya gerakan self love.
10 prinsip gerakan self love yaitu.
1. TIdak pergaulan bebas
2. Tidak dugem
3. Tidak minum alkohol
4. Say no to drugs
5. Makanan gizi seimbang.
6. Olahraga teratur
7. Menghindari pergualan dan manuisa toxic.
8. Hobi yang bermanfaat seperti menulis dan membaca
9. Fokus pada tujuan 
10. Tidak merokok.

Gerakan self love  dan tulisan tentang program rumah pengasuhan anak dan pendidikan keluarga,  pembentukan nation and charater building di antara tema yang terdapat dalam 80 lebih karya cerpen, puisi,, esai, artikel dan 100 quites di dalam buku Novita & Kebangsaan.

Buku akan di lauching awal April 2025  dari sekarang sudah bisa di pesan.
Pemesanan bisa di lakukan ke no  +62 895-2001-8812

Novita juga mendesain produk fashion dan tas yang di jual ke publik. Produk fashion dan tas dengan tema Red rose dalam bingkai Nusantara akan di perkenalkan melalui event fashion show.
Pemesanan fashion dan tas bisa di lakukan ke no  +62 895-2001-8812

Ketertarikan dr. Novita di bidang penelitian saat di utus mewakili Dinkes Pemda Depok Jawa Barat menghadiri workshop Universal Health Coverage ( UHC )  Jabar maret 2010 di Bandung.
Sepulangnya dari workshop UHC dr.Novita membuat kajian " Kenapa Revisi Jamkesda di perlukan dalam rangka pembangunan kesehatan adil dan merata di tinjau dari aspek kemiskinan"  dr. Novita sari yahya Juni 2010.

dr. Novita yang bergerak dalam bidang penelitian sejak tahun 2010 dan sudah berjejaring dengan pusat kajian kesehatan dan gender di beberapa Universitas.

Keterlibatan dr.Novita dalam penelitian di  berbagai bidang keilmuan karena menurut dr Novita berbagai bidang keilmuan di butuhkan agar bisa menguraikan benang merah kenapa manusia punya pilihan atau tidak punya pilihan. Peneliti ketika beririsan dengan manusia dan persoalannya bukan hanya menghitung dengan jumlah dan angka tapi di dalam jumlah angka tersebut adalah cerita manusia. Cerita manusia kenapa dia punya akses dan tidak punya akses dan bagaimana peran pembuat kebijakan memberdayakan.

Ketika di tanyakan kenapa dr. Novita lebih tertarik kepada penelitian.
dr Novita mengutip pernyataan Hariman Siregar. Hariman bilang,” papar ahli bedah Indonesia yang belakangan pernah menjabat Kepala Rumah Sakit Citpo Mangunkusumo. “Kalau lu jadi dokter, sehari ngobatin 25 orang. Berarti seminggu paling 100 orang. Setahun berarti 5.000 orang. Itupun kalau lu tolong beneran. Karena kadang kita tidak menolong dengan baik. Nah, kalau lu praktik 20 tahun, paling banyak 100.000 orang yang lu tolong. Tapi kalau lu jadi aktivis, lalu bisa membuat perubahan sistem politik, bisa membantu jutaan orang.”

dr Novita sari yahya bergabung di community practise PKMK FK-KMK UGM sebagai peneliti lepas  JKN  dan di Filantropi kesehatan UGM ketika Prof. Laksono Trisnantoro , Msc, PHD menjadi ketua peneliti .
Sebagai peneliti lepas dr. Novita membantu pemetaan filantropi kesehatan dan kajian pendamping tenaga kesehatan dalam rangka resilient and responsive health system 

Sampai sekarang dr. Novita masih di undang untuk menghadiri webinar kebijakan kesehatan Indonesia.

Keterlibatan dr Novita tentang kajian gender dan feminisme ketika bergabung menjadi sahabat Jurnal perempuan di pimpin oleh Dr.  Gadis Arivia.

dr. Novita mengirimkan proposal pendanaan hibah dari  International Association for the Study of Sexuality, Culture and Society (IASSCS) pada tahun 2016.
Proposal penelitian dengan judul kajian program keluarga harapan hubungan dengan indikator kesehatan reproduksi perempuan di era SDGs. Studi kasus di sepuluh kota dan kabupaten diJawa Barat.

Tahun 2015 mengajukan beasiswa ke Indonesian Scholarship and Research Support Foundation (ISRSF)
bidang kebijakan Publik tapi tidak di berikan rekomendasi dengan alasan usia 43 tahun.

Sejak itu dr. Novita berpikir bahwa mempelajari ilmu dengan bergabung di beberapa pusat kajian Universitas sudah cukup.

Menurut temannya sesama aktivis Rocky Gerung bahwa ijasah adalah tanda seseorang tamat kuliah bukan tanda berpikir.
 
Harapan dr.Novita yang belum terwujud adalah pendiirian Yayasan Filnatropi Padusi.

Ketika memilih di luar pemerintahan dengan mengajukan pemberhentian PNS  maka butuh suara independen yang tetap konsisten di garis perjuangan rakyat.

Hal yang di pegang teguh dr. Novita sebagai bentuk kecintaan pada papahnya dr. Enir Reni Sagaf Yahya, kakeknya dr. Sagaf Yahya dan kakek buyut Jahja Datoek Kajo bahwa jika keluargamu selama beberapa generasi berjuang untuk kemerdekaan Indonesia dan cita-cita mensejahterakan dan mencerdaskan rakyat maka jangan pernah mengkianati arti dari perjuangan mereka dengan membodohi dan memiskinkan rakyat.

Prinsip Novita bahwa sejarahmu akan kamu tuliskan sendiri apakah kamu akan menjadi pecundang dan pengkianat atau berdiri tegak terhormat tidak bisa di tundukan.

Mengikis jiwa membungkuk dan menghamba yang merupakan ciri feodalisme sudah di lakukan oleh semua pemimpin minang di masa lalu zaman pra kolonialisme dan setelah kemerdekaan walaupun menyerah di PRRI.

Tapi pertanyaanya apakah kita semua akan mempertahankan kehormatan kita sebagai urang minang sebagaimana  pernyataan H. Agus Salim bahwa memimpin adalah menderita atau terlena dengan kondisi ketakutan akan kelaparan dan tidak punya jabatan.

3 dari 4 pendiri bangsa adalah urang minang sebagaimana Rocky gerung mengatakan bahwa dari ranah minang terlahir tokoh kemerdekaan dan perubahan. Maka dari ranah minang harus kembali terlahir pemimpin tangguh dari generasi muda terbaik .

Di antara tulisan Novita sari yahya yang sudah di muat media adalah..
1..Wajah Bapak-Ibuisme Kererkaitan dengan Perilaku Korupsi di muat media Rumah KitaB 5 desember 2024.
https://rumahkitab.com/wajah-bapak-ibuisme-keterkaitan-dengan-perilaku-korupsi/?amp=1

2.Demokrasi terbelenggu feodalisme di muat media Rumah KitaB 20 januari 2024.
https://rumahkitab.com/demokrasi-terbelenggu-feodalisme/

3.Memutus Mata Rantai Feodalisme Pemghambat Demokrasi 3 november 2024 di muat media Katolikana
https://www.katolikana.com/2024/11/02/memutus-rantai-feodalisme-penghambat-demokrasi/

4.Berkemanjuan dalam Perspektif Nation and Character Buulding, Belajar dari Perjalanan Hidup Pendiri Bangsa di muat PDMI Depok sebagai karya terpilih kompetisi menulis artikel opini Milad ke-112 Muhammadiyah.
https://pdmdepok.com/berkemajuan-dalam-perspektif-nation-and-character-building-belajar-dari-perjalanan-hidup-pendiri-bangsa/

5 Strategi Kebijakan Publik Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan evalusia Aksi Bergizi Gratis di muat e-book jelajah opini Makan Siang Gratis : Mengukur Dampaknya Menjamin Keberlanjutan merupakan kompetisi yang diadakan PAMIJawa Timur 2023-2024.

Buku yang akan di lauching ke publik bulan april bersama dengan buku Novita & Kebangsaan adalah buku antologi puisi Novita, antologi cerpen Romansa Cinta Kita dan komik Novita bercerita yaitu buku komik yang berdasarkan cerita yang di tuliskan Novita tentang anak Indonesia dan mendapatkan sertifikat sebagai karya terpilih lomba nasional cerita anak.

Yang di butuhkan hanyalah nyali  " Beranilah menjadi benar meskipun sendirian "  Baharuddin Lopa

Novita sari yahya


Reporter : Sudarsono Dars
×
Berita Terbaru Update