Kegiatan khitanan dan santunan ditujukan untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu ,dan anak yatim piatu yang tinggal di Desa Lenggahsari..
“Dari 99 anak Yatim, terdiri dari 20 anak dikhitan, dan 99 anak diberikan santunan yatim piatu,” kata Sarino, Kepala Desa Lenggahsari,
Sarino mengatakan, kegiatan sosial itu merupakan bentuk kepedulian dan kewajiban pemerintah Desa Lenggahsari, untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat yang anak-anaknya untuk dikhitan, maupun diberikan bantuan.
Dengan harapan kegiatan tersebut memberikan dampak positif dan bisa membantu kebutuhan masyarakat.
“Ini merupakan program desa setiap akhir tahun , sebagai bentuk kepedulian kami kepada warga,
Dijelaskannya, kegiatan khitanan massal gratis, dan santunan anak yatim piatu merupakan program Desa Lenggahsari. Dimana kegiatan itu selalu dilaksanakan setiap tahun dalam rangka mendekatkan jajaran desanya dengan masyarakat. “Semoga kegiatan sosial yang kami laksanakan dapat bermanfaat untuk masyarakat, dan kegiatan itu nanti akan kita agendakan setiap tahunnya,” jelasnya.
Kata dia, kegiatan sunatan massal dilaksanakan karena masih banyak anak-anak kurang mampu yang belum dikhitan. Sebab, sunat memiliki manfaat untuk kesehatan anak. “Sunat tidak hanya merupakan kewajiban bagi umat Islam. Sunat membuat tubuh lebih sehat dan bersih,” ujarnya.
(Roan)
