Seperti terlihat pada hari ini, proses sterilisasi di gudang logistik KPU yang berada di Desa Sukosono, Kecamatan Kedung, dilakukan oleh anjing pelacak yang masuk dalam Unit K-9 Satuan Samapta Polres Jepara, Senin (21/10/2024).
Dalam pengamanan tersebut, terlihat anjing pelacak menyisir gedung yang digunakan KPU untuk penyimpanan logistik serta sortir lipat surat suara. Fungsi anjing pelacak tersebut untuk mencari benda atau barang berbahaya.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan melalui Kasihumas Iptu Dwi Prayitna selaku Kasatgas Operasi Mantap Praja Candi 2024-2025 mengatakan, "Sebelum pengamanan maupun sebelum logistik itu datang kami dari satgas Samapta, khususnya satgas sterilisasi melaksanakan sterilisasi di seputaran atau di sekitaran gudang, antisipasi jangan sampai di sekitar gudang ada barang-barang berbahaya ada di sekitar gudang," ujarnya.
Kasihumas menambahkan, anjing pelacak yang diterjunkan kali ini adalah anjing pelacak yang memiliki kemampuan untuk mendeteksi bahan peledak, maupun barang berbahaya lainnya. Sterilisasi ini dilakukan sebagai upaya preventif Polres Jepara untuk mengantisipasi adanya gangguan, yang dikhawatirkan bisa menghambat proses tahapan Pilkada.
"Makanya kita lakukan sterilisasi menggunakan K-9 kita untuk mendeteksi bahan-bahan yang berbahaya, tadi pagi memang kita laksanakan di seputaran gudang karena hari ini juga mulai dilaksanakan penyortiran dan pelipatan surat suara, terutama hari-hari pertama pelaksanaan dan sebelum logistik datang ke gudang tersebut kami sterilisasikan," lanjutnya.
Satuan Samapta Polres Jepara memiliki empat anjing pelacak, yang memiliki spesifikasi dan kemampuan yang berbeda-beda, di antaranya pengendalian huru hara, mendeteksi narkotika dan mendeteksi bahan peledak.
Anjing pelacak ini, siap diterjunkan dalam setiap operasi, termasuk juga untuk pengamanan dan sterilisasi gudang logistik Pilkada.
"Kebetulan K-9 milik Polres Jepara ada 4 ekor anjing, di antaranya K-9 yang bisa mendeteksi bahan-bahan peledak, ada yang untuk menghalau huru hara, ada yang untuk narkotik kemudian mendeteksi bahan-bahan yang berbahaya lainnya, masing-masing K-9 memiliki tugasnya sendiri-sendiri," imbuhnya.
Sementara itu, pelatih anjing K-9 Bripda Danang Kurniawan menuturkan anjing pelacak yang digunakan untuk menyisir gedung logistik KPU merupakan anjing pejantan ras Golden Retiever yang diberi nama Joy.
Dalam penyisirannya dilakukan di wilayah sekitar gudang atau di luar tempat halaman parkir dan kendaraan yang akan masuk. Dari hasil penyisiran dinyatakan steril dan aman dari bahan atau benda berbahaya.
"Untuk sterilisasi kita menggunakan anjing K-9 khusus untuk pelacakan bahan peledak di wilayah sekitar gudang atau di luar tempat halaman parkir dan kendaraan yang akan masuk, sebelum logistik datang pun kita sterilisasi menyisir sekitaran gudang," pungkasnya.
Tim Redaksi
