Gaza,neodetik.news – Selama 368 hari berturut-turut, Brigade Syuhada Izz al-Din al-Qassam terus menghadapi pasukan Zionis yang melakukan penetrasi ke beberapa wilayah Jalur Gaza.
Perlawanan mujahidin tersebut sejauh ini mengakibatkan terbunuhnya ratusan perwira dan tentara musuh serta korban jiwa, melukai puluhan ribu orang, selain kehancuran total atau sebagian ratusan kendaraan.
Pada Selasa, 8 Oktober 2024, media militer Brigade Al-Qassam memuat sejumlah komunikasi militer tentang mujahidin menghadapi pasukan Zionis yang melakukan penetrasi ke sejumlah titik pertempuran, dan melanjutkan bentrokan sengit dengan tentara dan kendaraan musuh, dengan alat peledak, rudal anti-armor dan anti-personil, serta penembakan pada posisi musuh dan konsentrasi rudal dan mortir.
Berikut rangkuman pemberitaan media militer Brigade Al-Qassam hari ke 368:
Brigade Al-Qassam meledakkan alat peledak tinggi di pengangkut personel Zionis di dekat markas besar Yayasan Beytna, sebelah barat kamp Jabalia, di Jalur Gaza utara.
Brigade Al-Qassam menargetkan tank Zionis “Merkvah 4” dengan perangkat “Shawaz” di dekat kontainer Turki di sebelah barat kamp Jabalia di Jalur Gaza utara.
Mujahidin Qassam mampu menghabisi salah satu tentara Zionis dari jarak nol, dan segera setelah pasukan penyelamat tiba, anggotanya menjadi sasaran alat anti-personel “petir”, menyebabkan mereka tewas dan terluka di daerah Al-Tawam. , barat laut Kota Gaza.
Mujahidin Al-Qassam mampu bentrok dengan pasukan khusus Zionis dan menyebabkan salah satu anggotanya terbunuh atau terluka di area “Blok 2” kamp Jabalia di Jalur Gaza utara.
Brigade Al-Qassam mengebom markas komando dan kendali di wilayah Administrasi Sipil di sebelah timur kamp Jabalia, utara Jalur Gaza, dengan sejumlah mortir.
Setelah mereka kembali dari garis pertempuran, mujahidin kami melaporkan bentrokan mereka dengan pasukan Zionis dari jarak nol di area “Blok 2” kamp Jabalia tepat pukul 11 kemarin, Senin, yang menewaskan dan melukai anggotanya pendaratan helikopter evakuasi.
sumber: beritabarisgaza