Komandan Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Feri Yunaldi, S.E., M.Han., didampingi Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 12/Daerah I Lanud Roesmin Nurjadin, Ny Wiwi Feri Yunaldi, beserta sejumlah pejabat, prajurit, dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Lanud Roesmin Nurjadin, mengikuti Sosialisasi Ketahanan Keluarga yang digelar Koops Udara I secara daring pada Senin (21/10/2024).
Acara tersebut berlangsung di Balai Prajurit Edy Harjoko melalui video conference, terhubung langsung dengan acara utama yang digelar di GOR Antarikshe Makoopsud I, Jakarta.
Sosialisasi yang bertemakan kejahatan siber di era digital dan kesehatan reproduksi ini diikuti oleh seluruh satuan di jajaran Koops Udara I. Acara ini bertujuan memberikan edukasi mengenai ancaman digital dan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dalam menghadapi perkembangan teknologi dan tantangan era modern.
Dalam sambutannya, Panglima Komando Operasi Udara I, Marsda TNI Mohammad Nurdin, menegaskan pentingnya memahami berbagai bentuk kejahatan siber yang semakin marak seiring perkembangan digitalisasi.
“Kegiatan ini bertujuan memberikan gambaran dan edukasi kepada prajurit, PNS, dan keluarganya tentang jenis-jenis kejahatan siber serta cara melindungi diri dari ancaman tersebut,” ujar Marsda TNI Mohammad Nurdin, yang juga pernah menjabat sebagai Danlanud Roesmin Nurjadin.
Selain kejahatan siber, sosialisasi ini juga memberikan pemahaman mendalam mengenai kesehatan reproduksi. Pangkoopsud I berharap para peserta sosialisasi, terutama keluarga besar Koops Udara I, dapat memanfaatkan pengetahuan ini untuk mengurangi risiko kejahatan cyber serta pelanggaran asusila yang semakin marak di era digital.
Sosialisasi ini menghadirkan dua narasumber utama, yaitu dr. Dewi Inong Irana, Sp.D.V.E., FINSDV, FAADV, yang membahas aspek kesehatan reproduksi, serta Kompol Grawas Sugiharto, S.Kom., M.Si., dan Ipda Saji Purwanto, S.H., yang memberikan materi tentang kejahatan siber dan perlindungan digital.
Dengan berjalannya kegiatan ini, diharapkan seluruh personel Lanud Roesmin Nurjadin serta keluarganya mendapatkan wawasan yang bermanfaat dan mampu menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat guna menghadapi ancaman digital dan menjaga kesehatan keluarga di era modern ini.|| AS