Jepara,neodetik.news | Bentuk komitmen beri pelayanan terbaik kepada masyarakat, Kepolisian Resor (Polres) Jepara dan seluruh jajaran Polsek di bawahnya secara konsisten melaksanakan program Gatur Pagi, atau yang dikenal dengan sebutan Police Hazard (PH) Pagi.
Program ini merupakan langkah strategis untuk memastikan kehadiran personel Kepolisian di titik-titik rawan lalu lintas, guna mencegah kemacetan dan kecelakaan, khususnya pada jam-jam sibuk di pagi hari.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan saat memimpin pelaksanaan apel persiapan PH pagi di Mapolres Jepara, pada hari Senin (14/10/2024).
Kapolres Jepara menegaskan bahwa kehadiran Polisi di lapangan setiap pagi merupakan wujud nyata dari komitmen Polri dalam menjaga Kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas) di wilayah Kabupaten Jepara.
“Saya menekankan kepada anggota, agar kehadiran anggota di lapangan ditingkatkan, karena kehadiran kita di tengah-tengah masyarakat sangat di perlukan, salah satunya untuk membantu memperlancar mobilitas masyarakat,” ujar AKBP Wahyu.
Dalam kesempatan tersebut, Abituren Akpol 2003 ini juga berpesan kepada anggotanya agar menghindari pelanggaran sekecil apapun dan melaksanakan tugas sesuai dengan SOP.
“Hindari pelanggaran sekecil apapun dan dalam pelaksanaan tugas sesuai dengan SOP, kegiatan masyarakat sekarang cukup banyak agar rekan-rekan dari fungsi deteksi, preventif dan preemtif,” ucapnya.
“Saya harap ada inisiatif dari rekan-rekan dan mengambil langkah-langkah serta berkoordinasi antar fungsi, mengajak rekan-rekan agar dalam pelaksanaan tugas agar berkoordinasi antar rekan atau fungsi lain dan senantiasa selalu menjaga kekompakan, setiap surat perintah yang sudah dikeluarkan, agar rekan-rekan semua bertanggung jawab dan betul-betul dilaksanakan,” pesan Kapolres.
Sementara itu, Kasihumas Iptu Dwi Prayitna mengatakan, bahwa pihaknya telah menempatkan personel di trouble spot dan black spot yang telah diidentifikasi sebagai area rawan kemacetan dan kecelakaan.
“Kami telah menempatkan personel di trouble spot dan black spot yang telah diidentifikasi sebagai area rawan kemacetan dan kecelakaan. Di Pagi hari, Kehadiran Polisi khususnya di jam-jam rawan ini merupakan langkah preventif agar masyarakat bisa berkendara dengan aman dan nyaman. Tujuan kami memastikan aktivitas pagi hari, seperti anak-anak yang berangkat ke sekolah atau masyarakat yang pergi bekerja, tidak terganggu oleh kemacetan atau insiden lalu lintas yang seharusnya bisa dicegah,” ujarnya.
Dalam pelaksanaannya, anggota Polres Jepara turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengaturan lalu lintas di berbagai lokasi strategis seperti area perkantoran, pusat kota, sekolah hingga pemukiman penduduk.
Kehadiran polisi di pagi hari tidak hanya berfokus pada pengaturan arus lalu lintas, tetapi juga untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat, sekaligus mencegah tindak kejahatan di wilayah-wilayah yang rawan.
“Kami berharap masyarakat memahami bahwa peran Gatur Pagi ini sangat penting. Selain membantu kelancaran lalu lintas, kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat juga memberikan rasa aman. Ini bukan hanya tentang mencegah kecelakaan, tetapi juga menjaga ketertiban umum serta mencegah tindak pidana yang mungkin terjadi,” jelas Iptu Dwi Prayitna.
“Dengan kehadiran anggota Polri di titik-titik rawan setiap pagi, kami berharap dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kemacetan. Ini adalah bagian dari upaya Polri khususnya Polres Jepara untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, sekaligus menciptakan kenyamanan bagi setiap pengguna jalan di wilayah Kabupaten Jepara,” pungkasnya.
Tim Redaksi