Jakarta,neodetik.news _Anggota DPR, DPD dan MPR periode 2024-2029 sudah dilantik. Segenap rakyat merasa lega, bukan karena pelantikan mereka.pada (1/10/24) kemarin
Melainkan lega akan kepastian dan makin dekatnya ajal kekuasaan Jokowi. Kalau Adi Prayitno menyebut 'aura kebintangan' Jokowi akan redup pasca 20 Oktober, pada saat pelantikan anggota DPR, DPD dan MPR kemarin Jokowi sudah terlihat tak dianggap.
Saat Jokowi membungkuk, menyapa ketua MA yang akan melantik anggota MPR, ketua MA tak mengganggap. Ketua MA hanya nyelonong, langsung ke podium pelantikan.
Saat penyebutan nama Presiden oleh pimpinan sementara, nama Jokowi tak disebut dan audiens lengang. Begitu menyebut Prabowo sebagai presiden terpilih, riuh tepuk tangan mengiringi.
Raut muka Jokowi, dengan wajah khas 'ndesonya' terlihat kusut terlipat. Mungkin, dia sudah mulai menyadari bahwa ujung dari ajal kekuasaannya akan berakhir tragis di penjara, atau mungkin hukuman mati.
Agenda pelantikan anggota DPR, DPD dan MPR kemarin, menjadi penanda bahwa peralihan kekuasan akan terjadi sesuai jadwal. Itu artinya, 20 Oktober dapat dipastikan ajal kekuasan Jokowi akan tiba.
Kebahagiaan yang dirasakan rakyat, bukan karena tak sabar ingin menyambut pemimpin baru. Karena pemimpin baru juga terpilih dengan banyak skandal kecurangan.
Kebahagiaan rakyat, adalah karena sebentar lagi akan menyaksikan kekuasaan pembohong, penipu, raja tiran & zalim, kekuasan pengkhianat akan segera terkapar menemui ajalnya. Setelah kekuasan itu tiba, terserah rakyat mau diapakan Jokowi.
Sebab, selama ini sudah banyak upaya rakyat untuk menuntut Jokowi, baik melalui demo, gugatan pengadilan, hingga laporan ke polisi. Tapi semua mentok, karena kekasaan Jokowi menjadi penghalangnya.
Namun, pasca 20 Oktober 2024, kekuasaan Itu tumbang. Tak ada lagi Kapolri, kejagung, KPK yang ada dibawah ketiak Jokowi. Semua pendukung Jokowi, juga sudah mulai beramai-ramai mencari sumber madu baru untuk aktivitas menjilat.
Jokowi akan wujud seonggok ampas, yang tidak akan ada lagi yang menjilat dan mengerubutinya. Bahkan, keluarga Jokowi pun, sebentar lagi juga akan menjadi seonggok ampas, mengikuti jejak Jokowi. [].*****
Sumber: Ahmad Khozinudin
Sastrawan Politik
