Bogor,neodetik.news – Pasangan Calon Wali Kota Bogor Atang Trisnanto dan Calon Wakil Wali Kota Bogor Annida Allivia menandatangani pakta integritas sebagai komitmen melaksanakan amanah dari para ulama dan tokoh jika memenangkan perhelatan Pilwalkot 2024 mendatang.
Penandatanganan pakta integritas itu berbarengan dengan peluncuran program kerja Atang-Annida dan doa bersama yang dilakukan di Gedung Putih Tio Ma, Jalan KH Sholeh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal, ungkapnya dalam keterangan tertulis kepada wartawan pada (10/9/2024).
Selain Atang-Annida, pakta integritas itu ditandatangani oleh Prof Dr KH Didin Hafidhuddin (Ulama Bogor) dan Ustaz Wilyudin AR Dhani (Majelis Ukhuwah Bogor) sebagai perwakilan yang memberikan amanah.
Koordinator Majelis Ukhuwah Bogor Ustaz Wilyudin Dhani menjelaskan, pakta integritas diberikan kepada Atang-Annida setelah dilakukan kajian dan musyarawah.
“Setelah melakukan kajian, dan tentunya atas arahan Kiai, kami menitipkan amanah ini kepada pasangan Atang-Annida. Di antara alasannya karena kami mengenal Pak Atang sosok yang sholeh dan selama menjadi Ketua DPRD Kota Bogor memiliki keberpihakan terhadap upaya penyelesaian masalah-masalah keumatan,” ujar Ustaz Dhani.
Menurutnya, keberpihakan kepada umat Islam itu penting dan menjadi salah satu kriteria pemimpin yang ditetapkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam fatwanya selain beriman dan memiliki kemampuan.
Selama ini para ulama, pimpinan ormas Islam dan aktivis di Kota Bogor aktif melakukan advokasi masalah-masalah keumatan. Nah kami melihat dengan pengalaman Pak Atang saat menjadi Ketua DPRD Kota Bogor, ada harapan masalah-masalah tersebut bisa dituntaskan dan tentunya secara umum Bogor lebih baik ke depannya jika amanah kepemimpinan eksekutif ada di tangan beliau,” tambahnya.
Oleh karena itu, dengan pertimbangan tersebut, pihaknya memberikan sejumlah amanah yang dituangkan dalam pakta integritas sebagai pertanggungjawaban kepada masyarakat khususnya umat Islam di Kota Bogor.
“Jadi tidak sekadar memberikan dukungan, tapi kami ingin ada kepentingan umat Islam yang diperjuangkan melalui kepemimpinan. Dan dengan adanya pakta integritas ini, kami harap umat Islam lebih yakin dan bisa kompak mengawal ini,” jelas Ustaz Dhani.
Berikut isi dari pakta integritas untuk pasangan Calon Wali Kota Atang Trisnanto dan Calon Wakil Wali Kota Annida Alivia terkait komitmen dalam membela dan mendukung kegiatan keummatan:
1. Komitmen pada Nilai-Nilai Keislaman dalam menjalankan kepemimpinan di Kota Bogor yang diwujudkan melalui regulasi, diantaranya menerbitkan Surat Edaran atau Perwali yang berkaitan dengan perda-perda keumatan dan perlindungan hak-hak masyarakat yang belum terbit aturannya.
2. Mendorong dan mendukung program-program pendidikan keislaman bagi siswa Muslim di semua jenjang, baik formal maupun non-formal, termasuk peningkatan kualitas madrasah, pesantren, dan lembaga pendidikan Islam lainnya. Serta membuat program ‘Magrib Mengaji’ khususnya untuk generasi muda di seluruh masjid dan mushola di Kota Bogor.
3. Penguatan Ekonomi Umat: Mengembangkan kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi umat melalui penguatan usaha kecil menengah (UKM), koperasi berbasis syariah, dan pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas Muslim.
4. Perlindungan Hak Beribadah: Menjamin kebebasan beribadah dan mendukung pembangunan serta perawatan tempat ibadah seperti masjid, musala, dan madrasah di seluruh wilayah kota. Juga mendorong program memakmurkan masjid dengan program utama shalat berjamaah.
5. Peningkatan Layanan Sosial Keumatan: Mengalokasikan anggaran yang memadai untuk program-program sosial keummatan seperti santunan anak yatim, janda, fakir miskin, serta layanan kesehatan gratis bagi kaum dhuafa. Termasuk menguatkan potensi zakat dalam mengentaskan kemiskinan di Kota Bogor.
6. Kerjasama dengan Ulama dan Ormas Islam: Berkomitmen untuk bekerja sama dengan para ulama dan organisasi masyarakat Islam dalam merumuskan kebijakan yang berpihak kepada kepentingan umat.
7. Membuat regulasi dan melaksanakan program pemberantasan penyakit masyarakat seperti judi, pelacuran, minuman keras, narkoba, kenakalan remaja (tawuran), bullying dan lainnya.
8. Peran Aktif dalam Dakwah Islam: Mendukung kegiatan dakwah dan amar makruf nahi mungkar serta memperjuangkan terciptanya masyarakat yang adil, makmur, dan bermartabat.
Kegiatan peluncuran program dan doa bersama itu dihadiri sejumlah tokoh, mereka antara lain Ahmad Syaikhu (Presiden PKS), MS Kaban (Majelis Syuro Partai Ummat), KH Muhammad Abbas Aula (Ulama Bogor), Diani Budiarto (Mantan Wali Kota Bogor), Suswono (Mantan Menteri Pertanian) dan lainnya.
Acara ditutup dengan doa yang dipimpin KH Didin Hafidhuddin, ia mendoakan kebaikan untuk bangsa dan lahirnya pemimpin-pemimpin yang adil dan menjadikan Indonesia lebih baik ke depannya.
Tim Redaksi