Achmad Brahmantyo Machmud bersama stafnya. Pertemuan berlangsung di Markas Kodam XVIII/Kasuari, Manokwari, Papua Barat, dengan agenda utama membahas peningkatan kerja sama antar kedua instansi, pada Selasa (10/9/2024).
Dalam pertemuan tersebut, Kepala Divisi Keimigrasian, yang diwakili oleh Kepala Divisi Imigrasi Kanwil Papua Barat, memaparkan sejumlah isu strategis yang berkaitan dengan keamanan perbatasan dan pengawasan imigrasi, terutama di wilayah-wilayah yang rawan terjadi pelanggaran keimigrasian.
Brigjen TNI Yusuf Ragainaga menegaskan bahwa Kodam XVIII/Kasuari siap mendukung penuh upaya-upaya penguatan pengawasan imigrasi di wilayah Papua Barat,
Terutama dalam menjaga keamanan perbatasan yang menjadi pintu masuk bagi orang asing. Ia juga mengapresiasi upaya dari Kemenkumham dalam meningkatkan sinergi antara aparat keamanan dan instansi pemerintahan dalam mengawasi dan mencegah pelanggaran hukum yang melibatkan warga negara asing.
“Kodam XVIII/Kasuari akan selalu mendukung langkah-langkah yang diambil oleh Divisi Keimigrasian dalam menjaga stabilitas keamanan di Papua Barat, baik dari aspek militer maupun non-militer,” ujar Brigjen TNI Yusuf Ragainaga.
Audiensi ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Kodam XVIII/Kasuari dan Kemenkumham Papua Barat dalam menjaga kedaulatan negara, khususnya terkait pengawasan lalu lintas orang asing yang masuk dan keluar dari wilayah Papua Barat.
Pertemuan tersebut diakhiri dengan foto bersama, saling tukar cindera mata serta komitmen untuk terus menjaga komunikasi dan koordinasi demi terciptanya keamanan yang lebih baik di wilayah Papua Barat. (Pendam XVIII/Ksr)
Tim Redaksi
