Para koresponden Pusat Informasi Palestina melaporkan bahwa pesawat tempur dan pasukan artileri penjajah Israel melanjutkan serangan dan pemboman dengan kekerasan – hari ini, Jumat – di berbagai bagian Jalur Gaza, menargetkan rumah-rumah, tempat berkumpulnya para pengungsi, dan jalan-jalan, menewaskan puluhan orang yang mati syahid dan terluka.
Pasukan penjajah Israel terus melakukan invasi darat ke pemukiman besar di Rafah, sejak 7 Mei, dan beberapa wilayah Gaza, di tengah pemboman udara dan artileri serta melakukan pembantaian mengerikan.
Pesawat tempur Israel mengebom rumah keluarga Al-Aqqad di Mawasi Khan Yunis.
Pesawat tempur penjajah Israel melancarkan beberapa serangan di daerah Hakar Al-Jamea di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah.
Pesawat tempur penjajah Israel melancarkan serangan di daerah Wadi al-Salqa, sebelah timur kota Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah.
Pagi kemarin, pasukan penjajah Israel mengeluarkan perintah evaluasi paksa baru di Khan Yunis, termasuk pengurangan wilayah Al-Mawasi, serta Deir Al-Balah. Perintah tersebut mencakup wilayah yang telah lama diklaim oleh penjajah Israel sebagai zona kemanusiaan yang aman dan wilayah ini mencakup lebih banyak lagi dari 200.000 warga.
Seorang warga gugur tewas syahid dan lainnya terluka ketika pesawat tak berawak Israel mengebom sekelompok warga di dekat Menara Al-Tabbaa di kawasan Saraya di pusat Kota Gaza.
Kru Pertahanan Sipil Rafah menemukan seorang tewas syahid dan orang yang terluka di sekitar Jalan Al-Shakoush, sebelah barat Rafah.
Dua warga, termasuk seorang anak, gugur syahid dan sejumlah warga terluka dalam serangan Israel di rumah keluarga Abu Sabika di kamp Nuseirat di Jalur Gaza tengah.
Seorang warga gugur tewas syahid d dalam serangan Israel di pintu masuk Al-Zawaida di Jalur Gaza tengah.
Penembakan pasukan artileri penjajah Israel bertepatan dengan penembakan di sebelah timur Khan Yunis, di mana puluhan warga kembali setelah yakin bahwa pasukan pendudukan telah mundur dari daerah tersebut, yang dipastikan tidak benar.
Enam orang gugur syahud dan lainnya luka-luka akibat pemboman pendudukan yang menargetkan rumah keluarga “Qudeih” di kawasan Al-Daraj, Shawa Square, di Gaza.
Ada banyak korban jiwa dan lainnya terluka ketika pasukan penjajah mengebom sebuah apartemen di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza utara.
Sumber lokal menyebutkan, pemuda tersebut, Hatem Hassouna Qweider, gugur syahid setelah terkena tembakan dari pesawat Quadcopter di dekat Masjid Al-Dawa, sebelah timur kamp Nuseirat di Jalur Gaza tengah.
Sumber: info Palestina
