Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan tertulisnya secara terpisah di Makotis (Markas Komando Taktis) di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Minggu (23/6/2024).
Dikatakan Dansatgas, bahwa jembatan yang diperbaiki tersebut merupakan akses vital bagi masyarakat karena menghubungkan antara Kampung Yuruf 1 dan Kampung Yuruf 2.
"Melihat jembatan yang kondisinya rusak, kami (personil Satgas) bersama warga bergotong royong memperbaiki jembatan tersebut, dengan harapan akses utama penghubung kampung ini tidak lagi terganggu," terang Dansatgas.
Menurut Letkol Inf Andrik Fachrizal, kehadiran TNI di wilayah Papua harus membawa dampak yang sangat positif bagi masyarakat, dengan melakukan tindakan-tindakan konkrit membantu dan memberikan solusi terhadap kesulitan atau kendala yang dialami oleh masyarakat di wilayah perbatasan Papua.
Dalam pelaksanaannya, Danpos (Komandan Pos) Yuruf, Letda Inf Agus Waluyo beserta personil Satgas dan warga sekitar melakukan perbaikan jembatan dimulai dari membongkar salah satu jembatan lama yang sudah tidak terpakai untuk diambil kayunya yang dirasa masih cukup kuat dan bisa dimanfaatkan. Selanjutnya mereka membawa kayu tersebut ke jembatan yang akan diperbaki.
Setelah semua bahan yang diperlukan tersedia, maka dilakukan perbaikan sesuai dengan kerusakan yang ada. Setelah 4 jam perbaikan, jembatan berhasil diperbaiki dan dapat digunakan kembali.
Disisi lain, Emos Summel (40) selaku Ondoafi (Kepala Adat) yang turut hadir mengucapkan terima kasihnya kepada personil Satgas Yonif 310/KK.
"Saya sangat-sangat berterima kasih kepada Bapak-bapak TNI dengan bersama-sama kita perbaiki jembatan ini, dengan diperbaikinya jembatan ini warga menjadi aman saat melintas," tutur Emos Summel.
